Halaman

Minggu, 05 April 2015

KOMPUTASI



APA ITU KOMPUTASI
Komputasi diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma. Hal ini ialah apa yang disebut dengan teori komputasi, suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika. Secara umum ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Dalam penggunaan praktis, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau berbagai bentuk komputasi lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.

Bidang ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut.
Komputasi juga sering diartikan sebagai sebuah komputer secara fisik. Sebagai contoh dari sistem fisik yaitu komputer digital, komputer quantum, komputer penganalisa DNA, dan komputer molekular. Sudut pandang ini dipelajari di cabang ilmu teori fisik yang disebut Physic of Computation. Bahkan ada sudut pandang yang lebih radikal berbasis dalil Digital Physic yang menyatakan bahwa evolusi alam semesta itu sendiri adalah sebuah proses komputasi – disebut Pancomputationalism.


TEORI KOMPUTASI
Teori komputasi adalah cabang ilmu komputer
dan matematika yang membahas apakah dan bagaimanakah suatu masalah dapat dipecahkan pada model komputasi, menggunakan algoritma. Bidang ini dibagi menjadi tiga cabang:

1.       Teori otomata (automata theory)
      Teori otomata mengacu pada definisi dan sifat-sifat model komputasi.
2.       Teori komputabilitas (computability theory)
      Teori komputabilitas bertujuan untuk memeriksa apakah persoalan komputasi dapat dipecahkan pada
      suatu model komputasi teoritis.
3.       Teori kompleksitas (computational complexity theory)
      Teori kompleksitas bertujuan untuk mengkaji kebutuhan waktu dan ruang untuk memecahkan persoalan
      yang diselesaikan dengan pendekatan yang berbeda-beda.
Teori komputabilitas dan teori kompleksitas berurusan dengan model formal komputasi. Untuk melakukan studi komputasi dengan ketat, ilmuwan komputer bekerja dengan abstraksi matematika dari komputer yang dinamakan model komputasi. Ada beberapa model yang digunakan, namun yang paling umum dipelajari adalah mesin Turing. Sebuah mesin Turing dapat dipikirkan sebagai komputer pribadi meja dengan kapasitas memori yang tak terhingga, namun hanya dapat diakses dalam bagian-bagian terpisah dan diskret. Ilmuwan komputer mempelajari mesin Turing karena mudah dirumuskan, dianalisis dan digunakan untuk pembuktian, dan karena mesin ini mewakili model komputasi yang dianggap sebagai model paling masuk akal yang paling ampuh yang dimungkinkan. Kapasitas memori tidak terbatas mungkin terlihat sebagai sifat yang tidak mungkin terwujudkan, namun setiap permasalahan yang "terputuskan" (decidable) yang dipecahkan oleh mesin Turing selalu hanya akan memerlukan jumlah memori terhingga. Jadi pada dasarnya setiap masalah yang dapat dipecahkan (diputuskan) oleh meisn Turing dapat dipecahkan oleh komputer yang memiliki jumlah memori terbatas.


IMPLEMENTASI KOMPUTASI
  • Bidang Biologi : terdapat Bioinformatics merupakan aplikasi dari teknologi informasi dan ilmu komputer dalam penelitian bidang biologi molekuler.
  • Bidang Fisika : terdapat Computational Physics yang mempelajari algoritma numerik untuk memecah kan teori kuantitatif fisika yang ada
  • Bidang Kimia : terdapat Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untukmembantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untukmenghitung struktur dan sifat molekul.
  • Bidang Ekonomi : terdapat Computational Economics yang mempelajari titik pertemuan antarailmu ekonomi dan ilmu komputer mencakup komputasi keuangan, statistika, pemrograman yangdi desain khusus untuk komputasi ekonomi dan pengembangan alat bantu untuk pendidikanekonomi.
  •  Bidang Sosiologi : terdapat Computational Sosiology yaitu penggunaan metode komputasi dalam menganalisa fenomena sosial.
  • Bidang Geografi : terdapat penggunaan komputasi yang diterapkan pada GIS (GeographicInformation System) yang berguna untuk menyimpan, memanipulasi dan menganalisa informasigeografi.
  • Bidang Geologi : pada bidang geologi teori komputasi biasanya digunakan untuk pertambangan,sebuah sistem komputer digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barangtambang yang terdapat di dalam tanah.
  • Bidang Matematika : terdapat numerical analysis yaitu sebuah algoritma dipakai untukmenganalisa masalah – masalah matematika.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi
http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_komputasi
http://www.scribd.com/doc/242296515/TeoriKomputasiModern
Modul

Tidak ada komentar:

Posting Komentar